Pajangan, 18 Januari 2022. Founder Rumah Kearifan (House of Wisdom), Dr. Muqowim, M.Ag. diminta memberikan materi dalam kegiatan Workshop Sekolah Ramah Anak dengan tema “Kita Semua Istimewa dengan Belia Berdaya” di SMP Negeri I Pajangan. Sebelum menjelaskan lebih jauh tentang apa dan bagaimana Sekolah Ramah Anak, Dr. Muqowim, M.Ag. mengajak para peserta yg pada waktu itu telah dihadiri oleh seluruh guru, tendik, dan juga pengurus OSIS tentang makna pendidikan. Beliau mengambil headline tentang makna pendidikan tersebut dengan istilah the heart of education is education of the heart and from the heart. Makna yang bisa diambil dari pernyataan tersebut adalah pendidikan tidak hanya sekedar teaching (mengajar) tapi juga touching (menyentuh).
Antusias peserta mulai muncul dengan ajakan yel yel yg di sampaikan oleh Beliau, yaitu salam Master (master peace). Salam ini juga yg telah menghantarkan materi pada substansi tentang Sekolah Ramah Anak. Ada tiga hal yg ditekankan beliau, terkait pemenuhan hak setiap peserta didik yang harus dipenuhi oleh kepala sekolah maupun guru, yaitu respect (menghargai), protect (melindungi), dan juga fulfill (memenuhi). Dari ketiga hak tersebut, bagaimana semua bentuk kebijakan ataupun pembelajaran benar-benar bisa diarahkan untuk memenuhi hak anak, yang akhirnya sekolah yang aman, bersih, saling menghargai, peduli, dan lain-lain bisa terwujud dalam sekolah ini.
Hasil refleksi sebelum berakhir penyampaian materi, Dr. Muqowim juga mempertegas bahwa jika ingin mewujudkan ini semua harus ada kerjasama dengan seluruh stakeholder yang ada. Jadi dalam konteks pemenuhan hak anak atau siswa itu tidak hanya menjadi kewajiban kepala sekolah atau guru saja, akan tetapi satpam, penjaga kantin, petugas kebersihan dan juga tendik mempunyai hak yang sama untuk menghargai, melindungi dan memenuhi semua hak anak.