Pada tanggal 30 Mei 2024, Rumah Kearifan (House of Wisdom) kembali mengadakan webinar internasional, kali ini dengan tema “Values Benchmarking: Learning from University in The Netherlands, Japan, and Australia”. Kegiatan ini bertujuan untuk mempelajari praktik-praktik pendidikan nilai yang diterapkan di perguruan tinggi di berbagai negara.
Membuka acara, Dr. Zainal Arifin, M.S.I., Ketua Program Studi Manajemen Pendidikan Islam (MPI) UIN Sunan Kalijaga, memberikan welcoming speech. Beliau menyampaikan tentang problem dan tantangan pendidikan nilai di era disrupsi, terutama di lembaga pendidikan.
Sebagai keynote speaker, Prof. Dr. Mudhofir Abdullah, M.Ag., Rektor UIN Raden Mas Said Surakarta 2015-2023, memaparkan makna dan urgensi pendidikan nilai di lembaga pendidikan di tengah berbagai tantangan dan persoalan yang selalu berubah, terutama di era revolusi industri 4.0. Beliau menekankan perlunya penguatan pendidikan nilai untuk mempersiapkan generasi masa depan.
Selanjutnya, Fatjri Nur Tajuddin dari Amsterdam University Belanda, berbagi pengalamannya dalam membiasakan nilai di Belanda, terutama di universitasnya. Beliau menjabarkan upaya-upaya yang dilakukan untuk menanamkan nilai-nilai positif dan membentuk karakter mahasiswa.
Mujahiddin Ahmad dari Kyushu University Fukuoka Jepang, memaparkan praktik pembiasaan karakter positif, terutama core values, yang diterapkan di universitasnya. Beliau berbagi strategi dan inisiatif yang berhasil mengembangkan nilai-nilai di kalangan mahasiswa.
Citra Orwela dari Flinders University Australia, menyampaikan problem dan praktik pendidikan nilai di Australia, terutama di universitasnya. Beliau menyoroti pendekatan yang digunakan dalam mengembangkan nilai-nilai positif di kalangan mahasiswa.
Sesi tanya jawab yang dipandu oleh Ziadatul Husnah, M.Pd., Direktur Rumah Kearifan, menjadi semakin interaktif. Para peserta antusias mengajukan berbagai pertanyaan terkait implementasi pendidikan nilai di perguruan tinggi di berbagai negara.
Para pembicara dengan sabar dan bijaksana menjawab semua pertanyaan, memberikan pencerahan dan wawasan baru bagi peserta. Diskusi yang berlangsung menunjukkan besarnya minat dan kebutuhan akan pemahaman yang lebih mendalam mengenai praktik-praktik pendidikan nilai di perguruan tinggi.
Sebagai penutup, Dr. Zainal Arifin, M.S.I. kembali menekankan pentingnya mempelajari praktik pendidikan nilai dari berbagai negara. Beliau berharap agar webinar ini dapat menginspirasi para peserta dalam mengembangkan praktik-praktik pendidikan nilai yang sesuai dengan konteks Indonesia.
Secara keseluruhan, webinar internasional yang diselenggarakan oleh Rumah Kearifan ini berhasil memberikan pemahaman yang mendalam tentang praktik-praktik pendidikan nilai di perguruan tinggi di Belanda, Jepang, dan Australia, serta memberikan inspirasi bagi peserta dalam mengembangkan program-program pendidikan nilai yang efektif di Indonesia.
